Skip to content Skip to sidebar Skip to footer
in feeds
250x250

Cara membuat Nutrisi Organik Untuk Hidroponik

Cara Membuat Nutrisi Organik Untuk Hidroponik

Cara membuat Nutrisi Organik Untuk Hidroponik

Nutrisi Organik untuk Hidroponik - Hidroponik timbul sebagai pilihan pertanian pada lahan terbatas. Dengan sistem ini memungkinkan sayuran ditanam di kawasan yg tak lebih subur alias kawasan sempit yg padat penduduknya. Pengembangan hidroponik di Indonesia mempunyai prospek yg cerah, baik untuk mengisi kebutuhan dalam negeri maupun merebut kesempatan ekspor. Bercocok tanam dengan cara hidroponik mampu bermula dari suatu hobi. Dari kegemaran inilah diinginkan mampu menjelma semikomersial serta akhirnya komersial. Hidroponik sangat mungkin dikembangkan di rumah-rumah dengan lahan sempit maupun lahan yg luas untuk tujuan komersil.

Hidroponik nyatanya mampu menolong memecahkan berbagai masalah. Masalah struktur tanah serta hara tanah di Kanada serta Kolumbia misalnya, dipecahkan dengan memakai medium serbuk gergaji.. Hidroponik juga dipakai untuk keperluan khusus umpama penyediaan sayuran serta buah segar di Kapal selam nuklir, kapal induk serta sebagainya. Pengembangan lebih lanjut telah dicoba di kawasan Antartika. Penerapan hidroponik skala komersial di Indonesia baru mulai tahun 1980 di Jakarta untuk memproduksi sayuran serta buah bernilai ekonomi tinggi.

Kata Hidroponik bersumber dari bahasa Bahasa Yunani hydro (air) serta ponos (mengerjakan) yaitu tutorial budidaya tanaman dengan memakai medium air. Jadi Hidroponik merupakan budidaya tanaman yg dilakukan dengan memakai medium bukan tanah yaitu air. Hidroponik telah di perbuat pada zaman Babilonia dengan taman gantung serta suku Aztek dengan rakit rumput.

Perkembangan hidroponik berlanjut pada tahun 1600an yg diketahui bahwa tanaman yg diairi dengan air berlumpur tumbuh lebih keren dibanding air bening à tanaman menyerap sesuatu dari air berlumpur à nutrisi tanaman. Lalu tahun 1860 Sach 1861 Knop menawarkan susunan hara untuk tanaman à nutrikultur. Selanjutnya tahun 1925 Gericke dari Univ California menawarkan hidroponik di luar Laboratorium à untuk tentara Amerika di samudra Pasifik.

Faktor-faktor yg wajib diperhatikan dalam hidroponik merupakan air, cahaya, nutrisi serta CO2. Air tak mampu dipakai sebagai media tumbuh tanpa ada tambahan unsur hara bagi tanaman. Karena air tak mempunyai kandungan nutrisi yg lumayan bagi tanaman jadi dari itu air perlu di beri nutrisi berupa unsur hara yg dijadikan pupuk. Nutrisi hidroponik ini merupakan pupuk hidroponik lengkap yg mengadung semua unsur hara makro serta mikro yg diharapkan tanaman hidroponik. Pupuk tersebut diformulasi dengan cara khusus sesuai dengan tipe serta fase pertumbuhan tanaman.

Nutrisi untuk bududaya hidroponik wajib mengandung nutrisi esensial yaitu berupa unsur makro serta unsur mikro. Unsur makro terdiri dari C, H, O, N, S,P, K , Ca, Mg sedangkan unsur mikronya yaitu Fe, Mn, Zn, Cu, Co, B, Mo, Cl .

Cara membuat Nutrisi Organik Untuk Hidroponik
 

Nutrisi Organik untuk hidroponik mampu dibangun sendiri. Cara membikin nutrisi organik untuk hidroponik ini didapatkan dari seorang dosen ilmu tanah UNSOED Purwokerto bernama Bp.Ir. Ismail. Berikut bahan-bahan serta tutorial pembuatannya.

Bahan yg diharapkan untuk membikin nutrisi hidroponik organik:

  1. 300 kg kotoran kambing
  2. 500 kg jerami
  3. 100 kg arang sekam
  4. 100 kg dedak/ bekatul
  5. 300 gr belerang
  6. 17 kg daun lamtoro/ kacang-kacangan
  7. 6 kg daun sirsak
  8. 2,5 kg tetes/ gula
  9. 1 lt Em4/ mikroorganisme
  10. Air bersih secukupnya

Alat-alat yg dipakai :

  1. Water toren alias terpal sebagai wadah
  2. Aerator 45 lt/ menit serta selangnya

Cara Membuat nutrisi organik untuk hidroponik :

  1. Cincang daun lamtoro serta daun sirsak
  2. Masukkan semua bahan ke dalam water turen alias terpal yg telah dibentuk bak
  3. Masukkan air bersih sampai keadaan macak-macak
  4. Beri udara dengan aerator sampai terjadi fermentasi aerob
  5. Biarkan selagi 30 hari
  6. Ambil airnya dengan tutorial di saring

Cara memakai nutrisi organik untuk hidroponik :

  1. Ambil larutan tahap atas yg tak ada endapannya.
  2. Cairan yg akan terjadi fermentasi di encerkan dengan rasio 1 : 10 (10 tahap air serta 1 tahap poc)
  3. Gunakan larutan ini untuk penyiraman alias nutrisi hidroponik.
  4. Bisa juga dipakai untuk penyemprotkan tanaman.
  5. Gunakan ampasnya untuk pupuk organik padat (media tanam dalam pot)
  6. Karena resep ini organik serta tak baku sebaiknya dalam pembuatannya dibangun dalam skala lebih kecil serta penggunaannya juga diuji coba untuk berbagai tanaman dulu supaya apabila terjadi kesalahan tak terlalu banyak.

Nutrisi Organik untuk hidroponik ini telah di uji serta unsur hara yg terdapat di dalam pupuk tersebut baik unsur hara mikro maupun makro telah lengkap jadi sangat dianjurkan untuk mencobanya.

Hidroponik merupakan budidaya tanaman yg dilakukan dengan memakai medium bukan tanah yaitu air. Faktor-faktor yg wajib diperhatikan dalam hidroponik merupakan air, cahaya, nutrisi serta CO2. Air tak mampu dipakai sebagai media tumbuh tanpa ada tambahan unsur hara bagi tanaman. Nutrisi untuk budidaya hidroponik wajib mengandung nutrisi esensial yaitu berupa unsur makro serta unsur mikro. Bahan nutrisi organik yg dipakai untuk pembuatan hidroponik ini yaitu daun lamtoro serta daun sirsak.

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel