Pelatihan Alat Dan Mesin Pertanian (kultivator) Tahun 2019

Peningkatan produktivitas dan produksi sektor pertanian mutlak diperlukan seiring perkembangan masyarakat yang kian meningkat. Pemanfaatan teknologi merupakan salah satu cara untuk mengefektifkan usaha tani sehingga diharapkan produktivitas dan produksi akan meningkat. Pengembangan mekanisasi pertanian sejatinya diarahkan untuk meningkatkan produksi dan mutu hasil pertanian yang berdaya saing tinggi guna mewujudkan ketahanan pangan dan kesejahteraan petani. Penerapan mekanisasi pertanian yang tepat guna dapat menghasilkan percepatan peningkatan mutu pengelolaan tanah, peningkatan intensitas pertanaman (IP), efisiensi biaya produksi, penyelamatan kehilangan hasil, peningkatan mutu hasil, dan peningkatan pendapatan petani.

Terkait hal tersebut, Bidang Pertanian Dinas Pangan Pertanian dan Perikanan Kota Pontianak telah mengadakan pelatihan alat dan mesin pertanian (alsintan) pada tanggal 29 April 2019. Materi pelatihan alsintan untuk tahun 2019 adalah kultivator, mengingat cukup banyak jenis alsintan ini yang diperbantukan kepada kelompoktani di Kota Pontianak. Pelatihan diikuti oleh seluruh kelompoktani yang telah menerima bantuan kultivator pada tahun-tahun sebelumnya. Pelatihan dilaksanakan di rumah dan lahan pertanian milik Ketua Kelompoktani Kebangkitan, Bp. Kholik.

Dalam pelatihan ini, materi teknis mengenai kultivator disampaikan oleh narasumber yaitu Bp. Suhada yang merupakan mekanik CV. Mitra Agro Teknik, salah satu penyalur alat pertanian, khususnya kultivator. Pemateri menjelaskan berbagai hal mengenai kultivator antara lain pengenalan alat, fungsi setiap bagian, cara mengoperasikan dan perawatan kultivator. Penjelasan materi diselingi dengan menjawab pertanyaan dari peserta dan diskusi terkait hal yang sedang dibahas.

Setelah penyampaian materi, pelatihan dilanjutkan dengan pengoperasion kultivator langsung di lahan pertanian. Beberapa peserta pelatihan mencoba langsung mengoperasikan kultivator untuk mengolah lahan pertanian. Dalam praktek ini dijelaskan berbagai teknik pengoperasian sehingga petani dapat mengolah lahan dengan lebih mudah dan efektif. Praktek berjalan lancar dan peserta dapat mengoperasikan kultivator dengan baik.

Dengan pelatihan ini diharapkan pemanfaatan bantuan alsintan di kelompoktani dapat dimanfaatkan dengan optimum sehingga akan secara signifikan mampu meningkatkan produktivitas dan produksi hasil pertanian yang diusahakan oleh kelompoktani. Dengan meningkatnya kedua hal tersebut, maka ketahanan pangan dan peningkatan kesejahteraan petani di Kota Pontianak akan tercapai.