Perlu Anda Ketahui Dampak Positif Dan Negatif Perkembangan Dalam Teknologi Pertanian
Definisi ilmiah Teknologi Pertanian
Teknologi pertanian merupakan penerapan prinsip-prinsip matematika dan ilmu pengetahuan alam dalam rangka pendayagunaan dengan cara ekonomis sumberdaya pertanian dan sumberdaya alam untuk kesejahteraan manusia.
Falsafahnya teknologi pertanian merupakan praktik-empirik yg bersifat pragmatik finalistik, dilandasi paham mekanistik-vitalistik dengan penekanan pada objek formal kerekayasaan dalam pembuatan dan penerapan peralatan, bangunan, lingkungan, sistem produksi dan pengolahan dan pengamanan hasil produksi. Objek formal dalam ilmu
pertanian budidaya reproduksi berada dalam fokus budidaya, pemeliharaan, pemungutan hasil dari
flora dan
fauna, peningkatan mutu hasil panen yg diperoleh, penanganan, pengolahan dan pengamanan dan
pemasaran hasil. Oleh alasannya merupakan itu, dengan cara luas cakupan
teknologi pertanian meliputi beberapa penerapan ilmu
teknik pada cakupan objek formal dari budidaya hingga pemasaran.
Teknologi Modern Dalam Pertanian
Memasuki era teknologi tinggi penggunaan alat-alat pertanian dengan mesin-mesin modern menolong akselerasi proses pengolahan produksi pertanian. Salah satu alat yg umum dan paling tak jarang dipakai merupakan Traktor. Traktor merupakan suatu alat bermesin yg mempunyai performa untuk mengolah tanah. Fungsi traktor sekrang sudah mengantikan manfaat tenaga fauna semacam sapi dan kerbau dalam pengolahan tanah. Walaupun sudah dikenal luas melainkan butuh kiranya kita mengulas mengenai perlunya mengetahui mesin traktor tangan. Mesin traktor tangan ini sudah digerakkan dengan tenaga mesin, melainkan pengoperasiannya memakai tangan. Pengenalan yg baik atas mesin traktor tangan ini, mampu mempercepat proses modernisasi pertanian. Traktor tangan (hand tractor) merupakan sumber penggerak dari implemen (peralatan) pertanian. Biasanya traktor tangan dipakai untuk mengolah tanah. Namun sebetulnya traktor tangan ini merupakan mesin yg serba guna, alasannya merupakan mampu dipakai untuk tenaga penggerak implemen yg lain, semacam : pompa air, alat prosesing, trailer, dan lain-lain.
Berdasarkan tipe bahan bakar yg digunakan, traktor tangan mampu dibagi menjadi dua jenis, yaitu :
- Traktor tangan berbahan bakar Solar
- Traktor tangan berbahan bakar Bensin
Berdasarkan besarnya daya motor, traktor tangan mampu dibagi menjadi tiga jenis, yaitu :
- Traktor tangan berkapasitas kecil, tenaga penggeraknya tak lebih dari 5 hp
- Traktor tangan berkapasitas sedang, tenaga penggeraknya antara 5 – 7 hp
- Traktor tangan berkapasitas besar, tenaga penggeraknya antara 7–12 hp
Catatan :
Traktor dengan bahan bakar bensin dan minyak tanah biasanya berkapasitas tak lebih dari 7 hp. Jenis motor yg paling tak sedikit dipakai traktor tangan di Indonesia merupakan motor berbahan bakar solar. Untuk lebih mengetahui traktor tangan jadi Langkah pertama yg wajib dipelajari oleh calon operator untuk mampu mengoperasikan traktor tangan merupakan mengetahui traktor tangan itu sendiri.
Maka penggunaan metode pertanian tradisional akan terus berkurang sebagaimana metode modernisasi akan mengubahnya dan memungkinkan para petani bekerja dengan cara efisien, melainkan tak sedikit juga kekurangan dan kelebihan dari teknologi tersebut dibandingkan dengan tutorial tradisional.
- Pekerjaan lebih ringan dan cepat selesai.
- Efisiensi kerja maksimal, dan tetap tak sedikit lagi contoh-contoh yg lainya.
- Kurangnya pengetahuan untuk memakai alat tersebut
- Biaya yg dikeluarkan cukup besar
Secara global sistem pertanian terbagi empat, Modern Agriculture, Semi-Modern Agriculture, Traditional Farming dan Mixed System. Masing-masing keren dan mempunyai tujuannya sendiri-sendiri. Yang wajib diperhatikan merupakan dari sisi society, economy danenvironment dimana sebaiknya dengan sistem yg terintegrasi. Yang tak jarang diabaikan dari sebuah sustainable development adalah soil management. Karena tanah dan yg dibawahnya tak jarang terlupakan. Tanah mampu diibaratkan sebagai jiwa yg tak terlihat, dan tanaman diibaratkan segala faktor yg terkesan dengan cara fisik. Keseimbangan diantara keduanya wajib dilihat sebagai faktor kontribusi sebagai dasar.
Pertanian merupakan sumber pendapat lebih banyak didominasi masyarakat Indonesia. Negara Indonesia merupakan negara agraris yg lebih banyak didominasi penduduknya bekerja di sektor pertanian. Sektor pertanian wajib sangatlah di perhatikan oleh pemerintah untuk mampu memakmurkan rakyatnya. Kemajuan teknologi pertanian menjadi faktor paling penting dalam menambah hasil panen para petani. Kemajuan teknologi bidang pertanian mempunyai dua segi yg berdampak pada bidang pertania, yg pertama hasil positif dan hasil negatif. Mari kita uraikan satu persatu.
Dampak positif
- meningkatnya hasil produksi
- tutorial bertani terus mudah
- alat alat yg dipakai terus maju
- tutorial pembasmian hama menjadi mudah
- tutorial menjual hasil pertanian terus mudah
- produksi bibit unggul terus banyak
- munculnya tanaman tanaman baru yg lebih berkualitas
- tanaman berbuntut tak menantikan lama dari proses penanaman
- buah atau tanaman yg dihasilkan lebih berkualitas
Dampak negatif
- musnahnya fauna yg menguntungkan hasil penggunaan obat obatan
- hilangya keanekaragaman hayati
- hilangnya tipe flora asli
- hilangnya alat alat pembajak sawah tradisional
- penggunaan pestisida mampu membikin pencemaran tanah dan berbahaya bagi manusia
- berkurangnya lapangan pekerjaan