Skip to content Skip to sidebar Skip to footer
in feeds
250x250

Cara Budidaya Apel Lengkap untuk Pemula


Cara Budidaya Apel Lengkap

Cara Budidaya Apel Lengkap untuk Pemula


Meskipun bukan orisinil tanaman dari Indonesia, apel tergolong salah satu tipe buah yg terkenal disamping jeruk dan mangga. Sebagai buah segar, apel tak sedikit disajikan dalam pesta, buah penyerta kunjungan orang-orang sakit maupun sesaji upacara agama di Bali. Selain dikonsumsi dalam bentuk buah segar, kelezatan apel mampu dinikmati dalam bentuk minuman maupun dodol yg tak sedikit dijajakan di Kota Wisata Batu.

Berdasarkan penelitian, apel mampu mengurangi resiko kanker usus besar, kanker prostat dan paru-paru. Serat apel juga mencegah penyakit jantung dan mengontrol berat badan dan kadar kolesterol  dengan tutorial seratnya mencegah reabsorpsi.

Selain Malang Raya (Jawa Timur), berbagai tempat di Indonesia Timur (NTT, Bali, dan Papua) mempunyai lahan yg potensial untuk pengembangan tanaman apel. Namun demikian daerah-daerah tersebut belum mempunyai pusat produksi apel sesuai andalan disebakan pengembangannya belum diikuti dengan pemahaman dan penerapan teknologi budidaya apel yg baik dan benar.

Syarat Tumbuh

Di Indonesia yg beriklim tropika, berbagai varietas apel mempunyai penyesuaian yg baik di dataran tinggi/pegunungan yg mempunyai suhu dingin.  Awalnya pusat apel di Malang Raya terletak di elevasi 700 – 1.200 m dpl dengan suhu udara kurang lebih 16 – 27oC. Saat ini, suhu udara di Malang Raya telah meningkat dengan cara nyata jadi menggeser kesuaian lahan apel ke elevasi kurang lebih 1.000 – 1.500 m dpl.

Selain bersuhu dingin, tempat penanaman apel sebaiknya beriklim kering alias mempunyai hujan tahunan 1.000 – 2.500 mm dengan penyinaran matahari sebanyak 50 – 60 % per hari, dan  kelembaban udara 75–85 %. Jika hujan tinggi dan turun bersamaan dengan demam isu pembungaan akan menggagalkan bunga menjadi buah.

Meskipun apel mampu tumbuh di berbagai tipe tanah yaitu Regosol (Entisol), Andosol (Andisol), dan Latosol (Inceptisol), karakter tanah yg ideal merupakan teksturnya sedang, konsistensi gembur, kedalaman manjur > 50 cm, drainase baik, dan pH tanah 5,5 – 7.

Klik Next Untuk Membaca..
1 2 3

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel